Jakarta — Bagi pemilik mobil terutama mobil tua, tentu tidak asing dengan istilah klep mobil bengkok. Tetapi bukan berarti kejadian tersebut tidak bisa terjadi pada mobil keluaran terbaru.
Klep atau valve sendiri merupakan komponen yang berada di bagian kepala silinder atau head. Komponen ini memiliki fungsi mengatur distribusi masuk dan keluar udara serta gas buang dalam bahan bakar.
Jika udara yang masuk tidak terkendali maka kualitas BBM dalam mobil akan menjadi berkurang. Klep sendiri terdiri dari dua bagian, yakni katup intake dan katup exhaust.
Mesin All New Avanza 1.5. (Foto: TAM)
Secara fungsi kedua klep tersebut sama, yakni mengatur masuk dan keluarnya udara dalam bahan bakar. Nah, komponen satu ini wajib dirawat dengan cara mengganti oli mesin secara rutin.
Pada sebagian kasus, ditemui klep mobil yang bisa bengkok. Carmudi akan membeberkan beberapa faktor penyebab klep menjadi bengkok.
Isi Konten
Penyebab Klep Mobil Bengkok
1. Selalu Berkendara pada RPM Tinggi
Salah satu faktor klep mobil bengkok bisa disebabkan oleh gaya berkendara yang kasar, misalnya selalu menjaga putaran mesin tetap tinggi. Secara tidak langsung kebiasaan ini bisa membuat klep menyentuh piston mobil.
Dalam jangka panjang klep yang sering menyentuh piston akan membuat piston cepat rusak. Lama kelamaan klep akan melebar dan menjadi cepat bengkok.
2. Kurang Oli Mesin
Menurut Primaghany, Kepala Bengkel Auto2000 Grand Depok City (GDC), Depok, Jawa Barat mengatakan faktor lain klep bengkok adalah kurangnya oli mesin.
“Kurangnya oli pada mesin dan mesin yang terlalu panas bisa membuat klep mobil menjadi bengkok,” ujarnya kepada kami. Menurutnya, pemilik mobil harus lebih rajin memeriksa kondisi oli mesin.
Kurangnya pelumasan pada mesin akan membuat valve guides menyentuh piston. Ini berpotensi membuat klep menjadi cepat rusak sebelum waktunya.
3. Timing Belt Putus
Faktor lain adalah putusnya timing belt ketika sedang berkendara. Kejadian ini sangat jarang terjadi, dan umumnya akan terjadi pada mobil yang sangat jarang diservis.
Ketika timing belt putus saat mobil sedang berjalan bisa membuat klep menjadi bengkok seketika. Maka dari itu disarankan rutin mengecek kondisi timing belt pada mobil agar tidak mengalami putus di jalan.
4. Posisi Klep Salah
“Piston dan klep mobil harus dibuat saling berjarak agar tidak menyentuh satu sama lain. Selain itu, bagian atas piston juga harus sejajar dengan katup intake dan exhaust. Kedua hal ini harus diperhatikan saat ganti oli atau melakukan perawatan mobil,” sambungnya.
Jadi, keempat faktor yang bisa membuat klep menjadi bengkok di atas sebenarnya disebabkan karena kelalaian pemilik untuk merawat mobilnya sendiri. Oleh karenanya, selalu rawat dan servis mobil kamu, ya!
Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas