Fakta-fakta di Balik Aturan Penggolongan SIM C yang Belum Berlaku

Jakarta – Penggolongan Surat Izin Mengemudi (SIM) C khusus pengemudi sepeda motor semestinya berlaku Agustus. Namun, sampai sekarang belum ditentukan tanggal atau jadwal pastinya.

Kebijakan penggolongan SIM C tertulis di pasal 3 ayat 2 Peraturan Kepolisian (Perpol) Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penerbitan dan Penandaan SIM yang dikeluarkan pada Februari 2021.

Dalam Perpol tersebut disebutkan bahwa, SIM C untuk pengendara sepeda motor akan dibagi dalam tiga golongan, yaitu SIM C, SIM CI, dan SIM CII. Ketiganya dibedakan berdasarkan kapaitas mesin sepeda motor yang dimiliki atau dikendarai.

Berikut bunyi pasal 3 ayat 2 huruf g sampai i yang mengatur soal penggolongan SIM C:

• g. SIM C, berlaku untuk mengemudikan Ranmor jenis Sepeda Motor dengan kapasitas silinder mesin sampai dengan 250 cc (dua ratus lima puluh centimeter cubic);
• h. SIM CI, berlaku untuk mengemudikan Ranmor jenis Sepeda Motor dengan kapasitas silinder mesin di atas 250 cc (dua ratus lima puluh centimeter cubic) sampai dengan 500 cc (lima ratus centimeter cubic) atau Ranmor sejenis yang menggunakan daya listrik;
• i. SIM CII, berlaku untuk mengemudikan Ranmor jenis Sepeda Motor dengan kapasitas silinder mesin di atas 500 cc (lima ratus centimeter cubic) atau Ranmor sejenis yang menggunakan daya listrik;

Aturan penggolongan SIM C telah melewati masa sosialisasi, yakni selama enam bulan sejak Perpol terbit. Itu artinya kebijakan tersebut akan berlaku efektif pada bulan ini. Namun, kepastian terhadap tanggal pemberlakuannya belum ditentukan.

Lantas apa yang membuat penggolongan SIM C sampai awal Agustus ini belum juga berlaku?

Berikut beberapa fakta di balik aturan penggolongan SIM C yang belum berlaku.

Persiapan Sarana dan Prasarana Pendukung

Saat ini pihak Korlantas Polri masih mempersiapkan sarana dan prasarana pendukung aturan penggolongan SIM C.

“Kami punya masa sosialisasi selama enam bulan dan mempersiapkan sarana dan prasarana bagi petugas di Satpas. Target kami, di bulan Agustus, aturan ini sudah bisa kita implementasikan,” kata Kasi Standar Pengemudi Subdit SIM Regident Korlantas Polri, AKBP Arief Budiman, seperti dikutip Carmudi dari NTMC Polri, Senin (8/3/2021).

Terkendala Kebijakan PPKM

Pihak Korlantas Polri juga tengah menunggu pengesahan Standard Operating Procedure (SOP) dari pemerintah. Namun, berhubung ada kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sejak bulan lalu, maka pengesahan SOP sedikit tertunda.

“SOP sudah dibuat, tinggal disahkan saja. Intinya kita implementasikan di bulan Agustus, bisa di pertengahan atau di akhir bulan,” pungkas Arief.

Secara persentase persiapan untuk pemberlakuan penggolongan SIM C sudah mencapai 80%.

Baca Juga:

• Mulai Agustus Pemilik Motor 250cc Bisa Memperoleh SIM CI
• Pemilik Motor 500cc Harus Punya SIM CI Sebelum Pindah ke SIM CII

 

Penulis: Santo Sirait