Jakarta – Pasca terbakarnya Honda Brio beberapa hari yang lalu di Cluster RiverTown Grand Wisata, Bekasi, membuat Doddy pemilik Honda Brio biru, memanggil pihak Honda untuk melakukan investigasi. Hal itu dilakukan Doddy, karena masih belum jelas penyebab mobilnya yang terbakar dengan sendirinya didalam garasi.
Isu yang beredar tentang terbakarnya mobil ini karena adanya powerbank yang meledak. Berita tersebut ditepis oleh Doddy sebagai pemilik mobil karena menurut dia tak pernah mempunyai powerbank.
“Saya tidak membenarkan kalau api yang pertama kali timbul bukan dari powerbank. Saya sendiri tidak memiliki powebank, apalagi sampai saya menaruhnya didalam mobil. Berita yang tersebarluas bukan berita yang benar,” ujar Doddy.
Doddy pun berngagapan bahwa, terbakar mobil miliknya didalam garasi rumahnya, disebabkan dari dalam bagian mobilnya.
Direktur PT Honda Prospect Motor Angkat Bicara
Setelah laporan Doddy pemilik Honda Brio yang terbakar diterima oleh pihak Honda, Jonfis Fandy selaku Direktur pemasaran dan purnajual PT Honda Prospect Motor angkat bicara mengenai hal tersebut.
Menurut Jonfis bahwa Honda Brio tipe E produksi 2016 bertransmisi automatic tersebut, terbakar bukan cacat produksi. Pihaknya sudah melakukan persentasi dan menjelaskan kepada pemilik mobil. Dan pemilik pun menerima dan setuju atas penjelasan investigasi yang telah dilakukan.
“Kami telah melakukan investigasi dan kasusnya sudah selesai, konsumen sudah menerima penjelasan dari kami dan mengerti ini bukan masalah produk,” jelas Jonfis, saat dihubungi Carmudi Indonesia (11/9).
Sayangnya Jonfis belum mau membeberkan informasi secara detail apa yang menjadi penyebab terbakarnya mobil milik Doddy itu. Namun dirinya menegaskan Honda Brio tidak mengalami kecacatan fisik, selain itu tidak pernah ada berita sebelumnya, Honda Brio yang terbakar, dalam posisi mesin mati dan kunci tercabut.
Sementara Doddy pemilik mobil masih menunggu penjelasan dari pihak berwajib mengenai mobil yang terbakar didalam garasi. Yang selama ini telah menyebar isu terbakar akibat powerbank yang meletus. (Penulis: Enda)