Maka Motors Menanti Kepastian Insentif Motor Listrik dari Pemerintah
Tangerang – Perusahaan sepeda motor listrik asal Bandung, Maka Motors mengaku menanti kepastian insentif motor listrik dari pihak pemerintah.
Hal ini dikatakan secara langsung oleh Raditya Wibowo, CEO & Founder Maka Motors pada Sabtu (5/7/2025) di Tangerang di sela acara Fun Riding Motor Dinas Duta Besar Maka.
Ia dengan tegas sangat menanti kepastian mengenai ada atau tidaknya subsidi yang diberikan oleh pemerintah.
“Insentif ya, jujur saja sepertinya kami Maka Motors dan produsen kendaraan listrik lainnya menanti kepastian ada atau tidaknya (insentif). Kami menunggu kepastian,” ujarnya.
Menurut pandangannya, insentif yang kabarnya akan dirilis pada Agustus 2025 ini mampu menarik minat konsumen untuk melakukan pembelian.
Sebab, hingga saat ini ada banyak sekali calon konsumen sepeda motor listrik yang masih menanyakan kehadiran subsidi tersebut kepada produsen.
Baca juga: Asyik! Pemenang Kompetisi Maka Motors Riding Bareng Duta Sheila On 7
“Banyak konsumen yang mau membeli, tapi masih menunggu kepastian. Mudah-mudahan, pemerintah bisa segera memberikan kepastian,” sambung pria yang karib disapa Dito.
Belum adanya kejelasan ini membuat banyak masyarakat enggan melakukan pembelian motor listrik yang berimbas kepada penurunan penjualan yang dialami oleh para produsen.
Sementara itu, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengatakan jika subsidi atau insentif pembelian motor listrik akan kembali dirilis pada Agustus 2025.
(Foto: Carmudi/Dimas)
Perihal jumlah, besaran insentif yang diberikan oleh pemerintah dikatakan masih sama dengan tahun sebelumnya di angka Rp7 juta per unit melalui Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) No.21/2023.
Faisol Riza, Wakil Menteri Perindustrian belum lama ini mengatakan jika keputusan mengenai insentif tersebut masih dalam pembahasan di bawah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian).
“Ini masih menunggu rapat koordinasi (rakor) di Kemenko Ekonomi. Insentif kemungkinan Agustus,” ujarnya dikutip dari berbagai sumber.
Baca juga:Bocoran Tampilan Motor Listrik MAKA yang Bakal Meluncur 2025
Faisol juga mengatakan akan terdapat perubahan skema mengenai pemberian subsidi kepada masyarakat yang sayangnya belum dapat dibeberkan secara detail.
“Apa disamakan skemanya seperti yang sebelumnya atau ada ubahan atau tidak, itu nanti akan kami putuskan,” tandas Faisol.
Kehadiran insentif motor listrik sebesar Rp7 juta per unit diharapkan mampu mempercepat kehadiran kendaraan elektrifikasi roda dua di masyarakat.
(Foto: Carmudi/Dimas)
Pada 2024 lalu, pemerintah memberikan 50 ribu kuota subsidi yang kemudian disusul dengan adanya kuota tambahan sebesar 10.700 unit pada Agustus 2024.
Penulis: Rizen Panji
Editor: Santo Sirait
