Resmi: Mobil DeLorean DMC-12 ‘Back to The Future’ Bakal Kembali Diproduksi

Film klasik ‘Back to The Future’ adalah ikon di masanya. Mobil sport yang menjadi bintang utama film, DeLorean DMC-12, menjadi begitu legendaris bahkan hingga detik ini, setelah filmnya sukses di pasaran dan menjadi ikon pop-culture.
Nah, kabar terbaru pabrikan mobil dengan desain futuristik tersebut, DeLorean Motor Company, mengumumkan bahwa DeLorean DMC-12 bakal kembali masuk jalur produksi segera pada 2017.
Desain mobil ‘mesin waktu’ yang ikonik dengan pintu gullwing bakal tetap dipertahankan karena sudah terbukti timeless. Namun agar mobil menjadi lebih reliabel dipakai, sistem elektrik, penggerak dan mesin mobil akan diperbarui.
Bahkan mesin besutan GM disebut-sebut tengah disiapkan untuk menjadi jantung pacu baru mobil, menggantikan mesin lawas besutan Peugeot-Renault-Volvo yang hanya memiliki 132 tenaga kuda.
Wakil presiden DMC, James Espey, mengungkap bahwa pilihan terbaik adalah konfigurasi mesin V6 yang memiliki sekitar 300-400 tenaga kuda, meski tidak menyebut siapa yang bakal menyuplai mesin.
Sebelum diputuskan untuk kembali diproduksi, banyak para enthusiast yang mengonversi DeLorean DMC-12 menjadi mobil yang digerakkan dengan motor listrik.
Diproduksi Terbatas 300 Unit dengan Banderol US$100 ribu
Sejak pertama kali diproduksi pada Januari 1981 hingga Desember 1982, ada sekitar 9.200 unit DeLorean DMC-12 yang meluncur dari jalur produksi pabriknya di Belfast, Irlandia Utara.
Namun untuk generasi barunya, mobil yang dikendarai karakter Marty McFly itu bakal diproduksi di pabrik di Texas, AS, yang berdiri pada 1995.
Nantinya, mobil bakal diproduksi terbatas sebanyak 300 unit dengan banderol sekitar US$100 ribu atau kira-kira setara dengan Rp1,3 miliar.
Mengapa hanya 300 unit? Angka ini adalah untuk memenuhi regulasi di AS tentang ‘Low Volume Motor Manufactures Act‘.
Regulasi ini mengizinkan perusahaan kecil untuk memproduksi secara terbatas replika dari kendaraan, seperti kendaraan yang pernah diproduksi sebelumnya dalam kurun waktu 25 tahun lalu atau lebih.
Setelah itu, kendaraan juga harus kembali didaftarkan ke Badan Transportasi dan Keselamatan Jalan Raya AS (NHTSA) dan Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA). Maka dari itu, mesin lawas bawaan mobil diganti dengan versi modern demi memenuhi batasan emisi yang diperbolehkan.
“Ini fantastis. Kalian tahu, ini sebuah game-changer bagi kami. Kami sudah lama menginginkan ini menjadi kenyataan,” bangga bos DeLorean, Stephen Wynne seperti dilansir MotorTorque.
Great Scott!