Muncul Belakangan, Isuzu Traga Masih Memikat Konsumen Komersial

Jakarta – Isuzu Traga langsung menggebrak segmen pick up medium di Indonesia. Hanya kurang lebih seminggu setelah diluncurkan, Traga terjual sebanyak 177 unit.
Sebagaimana diketahui, PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) memperkenalkan Traga pada 23 April lalu. Bila dibandingkan dengan penjualan year to date April 2017 sebesar 8.490 unit, maka Penjualan Traga ini sudah mencapai 2,1% sepanjang April 2018.
Isuzu mengakui bila peluncuran Traga ini sebenarnya terlambat. Hal ini bisa dilihat dari animo konsumen komersial yang cukup prospektif mengacu dari data penjualan April lalu.
“Karena idealnya Traga launching 3-4 tahun yang lalu. Banyak pertimbangannya, kalau saya lihat Indonesia sudah menjadi base Isuzu di Asia. Itu harus dihitung mobil apa saja yang dibuat di sana,” ungkap Harry Kamora, selaku Chief Operating Officer Astra Isuzu.
Lebih lanjut, Harry menuturkan bila Isuzu harus memperhitungkan kebutuhan konsumen dalam negeri dan berapa banyak kuota produksi yang dibutuhkan. Setelah kebutuhan konsumen di Indonesia tercukupi, Traga pun kemudian bisa diekspor.
“Kalau bisa buat disini, untuk kebutuhan konsumen Indonesia dan kemudian untuk ekspor. Kalau kuota produksi hanya dipakai separuh itu ada pemborosan,” tambahnya.
Hadir sebagai model baru, ternyata Isuzu Traga menggunakan komponen-komponen dari model Isuzu yang sudah ada. Bisa dibilang, jeroan Traga ini isinya gado-gado.
Baca juga: Ukuran Terbesar di Kelasnya, Kabin Isuzu Traga Ternyata Sempit
Hal yang paling diketahui dari komponen ‘comotan’ ini di bagian mesin. Traga memakai mesin Isuzu 4JA1-L berkapasitas 2.500 cc Diesel Direct Injection yang jadi andalan Isuzu Panther. Beberapa komponen lainnya mengadopsi milik D Max, yakni transmisi, axle, steering, dan suspensi depan.
Baca juga: Isuzu Traga Masih Perlu Beberapa Tambahan Agar Lebih Nyaman
Isuzu Traga Jadi Produk Terakhir Astra Isuzu Tahun Ini?
PT IAMI sepanjang semester pertama 2018 sudah memperkenalkan dua model di segmen komersial. Produk pertama yang diperkenalkan yaitu Truk Isuzu Giga bermesin commonrail di ajang GIICOMVEC 2018, Maret lalu.
Sekitar sebulan kemudian, Isuzu memperkenalkan Traga yang mengisi segmen pikap medium. Segmen ini sebelumnya didominasi oleh Mitsubishi L300. Setelah merilis Isuzu Traga, Isuzu mengindikasikan tidak merilis model baru dalam beberapa waktu kedepan.
“Sementara kita mengembangkan yang ada, belum ada something new. Di GIIAS 2018, sementara belum ada produk baru,” ungkap Harry.(dol)