Penjualan Lemah, Mitsubishi Akan Pasok Xpander ke Nissan

Bangkok – Mitsubishi Motors Corporation (MMC) resmi bergabung dengan aliansi Renault-Nissan pada akhir 2016, tak lama setelah MMC terbukti melakukan manipulasi data konsumsi bahan bakar pada empat model keicar.
Meski pernah mengalami masalah, tapi tidak membuat MMC berputus asa. Bahkan di antara rekan aliansinya, Mitsubishi dipercaya untuk membantu supaya penjualan mobil Nissan dan Renault di Asia Tenggara mengalami peningkatan.
Carlos Ghosn, Chairman and chief executive officer Renault-Nissan-Mitsubishi sebagaimana dikutip dari Asia Nikkei mengatakan dengan lemahnya penjuaan mobil Nissan dan Renault di Asia Tenggara, maka kehadiran MMC di aliansi akan membantu membangun keduanya di pasar Asia Tenggara. Dirinya juga telah menetapkan target di mana salah satu dari tiga aliansi tersebut harus memiliki penjualan yang dominan di wilayah tersebut.
Dalam upaya membantu dan memperbaiki penjualan Nissan di Asia Tenggara, Ghosn menginginkan Mitsubishi memasok Xpander ke Nissan pada 2019. Selain itu ada juga rencana untuk mulai menggunakan sasis bersama untuk mobil pick up pada 2021.
Di Thailand, kedua perusahaan telah mulai menjalin kerjasama dalam upaya mengurangi biaya produksi, seperti melakukan pengiriman mobil secara bersamaan ke diler. Rencannya juga akan diterapkan di Indonesia dan Filipina. Kedua perusahaan juga mulai berbagi pusat tes kendaraan di Thailand.
Mitsubishi Motors Corporation Menargetkan Menjual 1,3 Juta Kendaraan
Salah seorang sumber di MMC yang telah lama bekerja dibagian produksi dan pemasaran di Indonesia serta beberapa tempat di Asia Tenggara, mengatakan. Ada harapan besar bahwa Asia Tenggara akan memberikan kontribusi penjualan yang lebih besar ke perusahaan.
Pada tahun fiskal 2019, Mitsubishi Motors menargetkan menjual 1,3 juta kendaraan secara global dan mencatat laba operasi 150 miliar yen. Sebuah angka yang sangat tinggi untuk pertama kalinya dalam empat tahun. Pasar Asia tenggara akan menjadi kunci utama untuk Mitsubishi dalam mencapai target angka penjualan global.
Mitsubishi Berharap kepada Xpander
Mitsubishi berharap bisa mmenjual sebanyak 310.000 mobil di Asia Tenggara pada tahun fiskal 2018. Angka tersebut meningkat sebesar 14 persen dari total penjualan yang dicapai sepanjang tahun fiskal 2017.

Mitsubishi Xpander dengan desain yang futuristik, kini dibekali dengan paket aksesoris lengkap (Zie)
Produk yang diunggulkan MMC supaya target penjualan itu tercapai adalah Mitsubishi Xpander. Mobil penumpang jenis Multi Purpose Vehicle (MPV) bernuansa Sport Utility Vehicle (SUV) itu pertama kali meluncur di Indonesia pada Agustus 2017. Kehadirannya mendapat sambutan yang positif dari konsumen di Indonesia.
Rencananya mobil keluarga itu juga bakal dipasarkan ke beberapa negara di Asia hingga Amerika Serikat. MMC berharap Xpander mendapat sambutan yang positif dari konsumen sama seperti di Indonesia.(dol)