Mobil Tips dan Trik

Performa Mobil Meningkat Tanpa Menguras Kantong, Ini Triknya

performa mobil

Jakarta – Anda yang menginginkan mobil menjadi lebih kencang dan performanya meningkat secara keseluruhan, tidak perlu mengeluarkan biaya banyak hingga menguras kantong. Ada beberapa trik yang bisa dilakukan. Beberapa diantaranya bahkan tidak perlu mengeluarkan uang sepeserpun. Simak tips dan trik berikut ini:

Weight Reduction

Anda mungkin pernah merasakan perbedaan performa mobil saat Anda sedang menyetir sendirian tanpa penumpang dan ketika semua kursi terisi penuh, terutama pada mobil yang dimensinya kecil.

Weight reduction adalah cara memangkas bobot mobil yang populer dilakukan di dunia balap, namun juga bisa diterapkan di mobil jalan raya, meski tidak se-ekstrim melepas semua bagian interior mobil atau mengganti beberapa panel bodi dengan material yang lebih ringan seperti serat karbon.

Ada banyak cara meringankan bobot mobil yang bisa dilakukan, bahkan nyaris tanpa perlu mengeluarkan biaya sepeserpun. Berikut diantaranya:

  • Melepas ban serep, mengeluarkan dongkrak dan kotak peralatan. Intinya adalah mengosongkan atau melepas apapun yang ada di bagasi yang sekiranya memberatkan.
  • Karpet lantai mobil dilepas.
  • Komponen peredam suara dari lantai mobil juga dihilangkan.
  • Jok belakang mobil atau bisa juga jok penumpang depan dicopot.
  • Melepas monitor atau sistem audio mobil berikut speaker.
  • Melepas sistem AC berikut kompresor, selang-selang dan lainnya
  • Merelokasi aki dari ruang mesin ke bagasi mobil

Jika masih menginginkan mobil yang nyaman, poin nomor 4,5,6 dan 7 bisa dipertimbangkan untuk tidak dilakukan. Namun andai semua ini dapat dilakukan , dijamin mobil Anda bakal jauh lebih ringan dan lebih gesit dalam bermanuver dan berakselerasi.

Dalam balap drag, selisih kemenangan sepersekian detik bisa ditentukan dari mobil yang bobotnya lebih ringan, jadi jangan pernah meremehkan manfaat dari mereduksi bobot mobil.

performa mobil

Polyurethane Bushing

Kebanyakan mobil sudah dijejali sistem rack & pinion steering atau rack steer, dimana roda kemudi langsung terhubung ke rak yang menggunakan cairan hidrolik atau motor elektrik untuk membantu roda bergerak.

Rack steer biasanya dipasang dengan karet bushing yang rentan getas atau aus. Kerusakannya biasanya diakibatkan oleh kinerja mobil yang terlalu berat akibat bobot atau beban bawaan. Guncangan keras saat menghantam lubang di jalan juga menjadi penyebab lainnya.

Nah biasanya jika bushing pada mobil bermasalah, akan terdengar suara yang cukup mengganggu dari kaki-kaki ketika melewati jalanan berlubang. Ciri kerusakan biasanya akan cukup terasa saat melaju di kecepatan tinggi. Handling mobil akan terasa limbung jika melewati permukaan jalan yang bergelombang.

Nah, Anda dapat mengganti karet bushing ini dengan material polyurethane. Material ini karakternya lebih kuat dan tahan lama yang akan membuat kemudi menjadi lebih presisi. Serta pengendalian terasa lebih akurat serta tentu saja secara otomatis, membuat akselerasi mobil lebih ringan.

Harga polyurethane bushing ini cukup murah dan jika relatif sulit mendapatkannya di Indonesia, bisa coba cari di eBay.

performa mobil

Menyetel Kabel Gas

Cara paling sederhana dalam mengevaluasi apakah mobil terasa enak dikendarai atau tidak adalah pada throttle response atau respon mesin mobil untuk membalas injakan pedal gas.

Seiring waktu dan pemakaian, kabel gas dapat memuai, kendur dan perlu disetel. Pada kebanyakan mobil, ini mudah dilakukan sendiri dengan menggunakan dua kunci pas dan mungkin hanya memakan waktu lima menit saja.

Pada mobil lansiran relatif baru, banyak yang sudah mengaplikasikan sistem drive-by-wire atau DBW, dimana semua fungsi gas dikendalikan oleh sebuah motor elektrik yang terikat potensiometer pada pedal akselerator.

Nah menyetel kabel gas pada mobil dengan sistem ini prosedurnya sedikit lebih rumit, namun juga tidak bisa dibilang sulit dan alangkah lebih baik dilakukan oleh montir.

Dengan kabel gas yang telah disetel dengan tepat, Anda dapat merasakan respon dan akselerasi mobil yang meingkat secara signifikan tanpa harus mengeluarkan uang sepeserpun.

Strutbar

Strutbar saat ini merupakan part performa yang relatif mudah ditemukan di pasaran, meskipun yang banyak beredar dengan banderol murah adalah parts aftermarket dengan kualitas seadanya.

Harga strutbar aftermarket lokal atau buatan China berkisar antara 450-600 ribu. Namun jika Anda ingin berburu strutbar orisinal besutan OEM atau divisi performa dari pabrikan tertentu, harganya pun masih terjangkau sekitar Rp1,5 jutaan hingga 2 jutaan dalam kondisi bekas.

Murah atau mahal, asli dari pabrikan atau aftermarket, pada dasarnya fungsi strutbar adalah sama dan cukup sederhana.

Strutbar dipasang melintang yang mengikat kedua bilah kanan dan kiri peredam kejut atau shock breaker, dengan fungsi utama adalah untuk menstabilkan mobil ketika melibas tikungan dalam kecepatan tinggi. Dengan terikat, kedua bilah tidak meregang terpisah dan pergerakannya lebih terkontrol.

Dampaknya akan sangat terasa pada handling mobil ketika menikung dalam kecepatan tinggi yang tentu akan meningkatkan performa mobil Anda secara signifikan.

performa mobil

 Set Knalpot Racing

Nyaris semua sistem knalpot mobil modern memiliki sistem peredam berupa resonator untuk mengurangi kebisingan.

Selain itu, fungsinya juga mengurangi tenaga mobil demi alasan pengiritan BBM. Sementara katalisator lainnya seperti Catalytic Converter, memiliki fungsi untuk meredam emisi gas buang.

Mengganti sistem knalpot standar ini dengan versi racing pada umumnya dapat meningkatkan antara 5-10% tenaga mobil. Namun tentunya kualitasnya harus yang terjamin dan bukan produk ‘asal racing’.

Satu set sistem exhaust racing yang biasanya terdiri dari header, downpipe, resonator dan tailpipe memiliki banderol yang masih relatif terjangkau.

Jika brand luar banderolnya terlalu tinggi, bisa coba menggunakan brand lokal yang sudah memiliki nama di dunia balap Tanah Air.

Sistem Pengereman dan Ban

Performa tidak selalu tentang power dan akselerasi. Jika rem mobil tidak bekerja optimal juga akan memperlambat pengereman. Tentunya secara keseluruhan akan memperlambat gerak dan performa mobil Anda dalam jarak jauh.

Upgrade dasar sistem pengereman seperti kualitas cakram dan kanvas yang lebih baik, biayanya cukup murah. Jangan lupa mengecek selalu minyak rem, kabel rem dan master rem dalam kondisi yang baik.

Nah untuk ban, masih menggunakan ban standar dengan performa mobil yang telah meningkat tentu akan sia-sia.

Pastikan menggunakan ban berkualitas tinggi dan dimensinya cukup lebar, untuk membantu mobil mencengkram aspal dengan baik di jalan raya yang secara keseluruhan tentu akan meningkatkan performa mobil Anda.

Servis dan TuneUp Rutin

Siapa sangka jika hanya dengan melakukan servis dan tune-up rutin dapat meningkatkan performa mobil secara signifikan?

Lakukan servis dan tune-up rutin serta menguras minyak power steering dan minyak rem, mengganti filter oli bersamaan dengan penggantian oli rutin, menggunakan BBM berkualitas, mengganti belt-belt yang sudah getas dan perawatan serupa lainnya bisa memperbaiki mobil secara keseluruhan dan berbagai manfaat lainnya yang didapat.

Banyak orang melakukan servis dan tune-up tetapi sifatnya tidak rutin, hanya ketika mobil sudah mulai terasa tidak nyaman pengendaraannya dan bukan pada jadwal seharusnya yang telah diperkirakan. Selamat mencoba! (Berbagai Sumber)

Dimas Hadi

Menjadi jurnalis dan merangkap sebagai penulis konten otomotif di Carmudi sejak 2016. Masih terobsesi Toyota Starlet meski lebih sering mengemudikan Suzuki Ertiga karena cinta keluarga. Email: dimas.hadi@icarasia.com

Related Posts