Berita Mobil

Renault Siap Bawa MPV Murah Pesaing Avanza dan Xpander

Jakarta – Kini Maxindo Renault Indonesia (MRI) yang berada di bawah naungan PT Nusantara Maxindo Group telah menjadi Agen Pemegang Merek (APM) Renault di Tanah Air. Seperti diketahui, sebelumnya Renault Indonesia dipegang haknya mereknya oleh PT Indomobil Group.

Hal ini menandakan keseriusan Renault untuk tidak menyerah terhadap pasar otomotif Indonesia. Namun bentuk keseriusan berupa visi “Aggresive Mindset” seperti yang disampaikan COO MRI, Davy J Tuilan di acara launching Senin (21/1) pagi tadi di Menteng, Jakarta Pusat.

PT Maxindo Renault Indonesia

Diakui, pada acara yang juga dihadiri Wakil Presiden Sales & Marketing Renault Asia Pasifik Guillaume Sicard dan CEO PT MRI Andrew Limbert ini juga dipaparkan beberapa visi Renault ke depan dengan APM baru. Beberapa gagasan dipresentasikan seperti booking test drive, pemesanan mobil, hingga pengajuan kredit via aplikasi.

Lebih dari itu, Davy mengatakan pihaknya akan membuka 15 outlet baru yang difokuskan pada empat pulau besar. Lamanya proses ini diklaim hanya perlu waktu 18 bulan saja.

MPV Murah Renault Juga Akan Dibawa

Lodgy MPV Murah Renault

Tapi untuk mendongkrak pasar, sepertinya semua itu tidak cukup. Sadar akan hal ini, Davy pun menambahkan juga akan membawa unit model MPV murah Renault.

“Kami akan membawa 7-seater dengan harga terjangkau dalam waktu dekat,” seru Davy.

Ya, meski Renault bisa saja membawa unit untuk bermain di lain segmen, tapi tidak bisa dipungkiri bahwa pasar LMPV masih sangat menjanjikan di Indonesia. Besar kemungkinan, artinya MPV murah Renault yang akan dibawa adalah Lodgy.

Renault Lodgy sendiri bukanlah model baru. Model ini sudah beredar di India dengan spesifikasi mesin 1.500cc. Namun sekilas tampaknya MPV murah Renault di India ini masih akan sulit melawan dominasi Avanza maupun Xpander.

MPV Murah Renault

Dari itu, prediksi MPV murah Renault melebar kepada model berbasis Renault Kwid. MPV ini memiliki nama RBC. Namun jika benar RBC akan masuk ke Indonesia, masyarakat harus menunggunya setidaknya hingga awal semester ke dua. Seperti yang dilansir India Car News, RBC baru akan diproduksi di sana pada pertengahan tahun 2019.

Dimas Hadi

Memulai karir sebagai jurnalis otomotif sejak 2016 di Carmudi Indonesia. Sebelumnya aktif menulis bermacam esai sosial-budaya dan beberapa karya tulis lainnya sejak 2009. Email : dimas.hadi@icarasia.com
Follow Me:

Related Posts