Berita Mobil Tips dan Trik

Spoiler VS Wing, Mana Body Kit yang Cocok untuk Mobil Harian?

Spoiler, jadi aksesoris body kit yang banyak diburu (Foto Amazon)

Jakarta – Body Kit tak hanya memiliki fungsi aerodinamis, tapi juga bisa menambah kesan sporty pada mobil kesayangan. Pada aspek aerodinamika, kita mengenal komponen spoiler dan juga wing. Namun jangan sampai keliru, dua komponen body kit ini fungsinya cukup berbeda sekalipun tempat pemasangannya sama-sama di buntut mobil.

Pabrikan kendaraan pun lebih memilih spoiler sebagai aksesoris pendukung mobil harian. Spoiler dikembangkan agar bekerja maksimal saat mobil dipacu dalam kecepatan tinggi.

Sementara itu untuk sayap jelas meningkatkan performa namun ukurannya yang besar jadi tidak efisien untuk mobil harian. Adanya sayap ini malah tidak berpengaruh secara signifikan ketika mobil tersebut dikendarai.

Wing atau sayap sebenarnya merupakan bagian dari body kit untuk kompetisi. Mobil yang memakainya lebih sering dipacu di sirkuit ketimbang jalan raya sehingga performanya dapat dieksporasi secara maksimal.

Spoiler, Aksesoris Body Kit Banyak Manfaat

Spoiler baik versi original dari pabrikan atau aftermarket sudah banyak beredar dan dengan harga dan model yang cukup bervariasi, tergantung jenis dan tipe kendaraan.

Fungsi Spoiler di Mobil (Foto: Forbes)

Pabrikan otomotif biasanya membuat spoiler dari bahan plastik polyurethane yang lentur dan ringan sehingga tahan lama. Untuk spoiler aftermarket bahannya memakai fiberglass yang dibuat secara handmade memakai cetakan.

Untuk mobil berjenis city car, spoiler ternyata mampu menangkis kotoran di kaca belakang seperti debu dan air hujan karena turbulensi udara di area tersebut.

Fungsi spoiler bertambah karena mampu mereduksi gejala melayang saat berkendara pada city car yang cukup ringan. Dengan bobot di bawah satu ton, spoiler memberi gaya tekan melalui aliran udara yang mengalir di atap mobil.

Fungsi lain spoiler yakni sebagai aksesoris yang mempercantik penampilan, biasanya spoiler ini dilengkapi stoplamp tambahan. Spoiler pada supercar bahkan sifatnya dinamis, alias bisa bekerja atau bergerak secara otomatis tergantung kebutuhan.

Pada McLaren misalnya, menggunakan spoiler yang dinamai Airbrake untuk membantu pengereman. Cara kerja Airbrake ini sama seperti sayap pesawat terbang saat mendarat. Sayap akan terbuka dengan dorongan pipa hidrolik membentuk kemiringan 69 derajat memberi hambatan udara.

Wing Hanya Untuk Mobil Balap

Dalam pemasangan body kit masih banyak yang salah kaprah antara wing dan spoiler. Wing ini bentuknya jelas lebih besar dari spoiler dengan desain yang cukup kaku. Fungsinya hampir sama, menghasilkan tekanan mobil ke bawah atau downforce sehingga menambah traksi.

Wing, body kit yang diciptakan khusus balap (Foto: Dashing Digressions)

Perlu Carmudian ketahui, Peranti aerodinamika ini sama sekali tidak ideal bila terpasang di mobil harian. Penggunaan sayap besar idealnya untuk mobil-mobil berperforma tinggi. Pabrikan merancang wing agar selaras dengan desain mobil, sehingga bentuknya berbeda antara satu model dengan lainnya.

Uniknya, Gaya atau desain sayap yang radikal menggoda produsen aftermarket menciptakan versi sejenis agar bisa digunakan pada mobil harian. Desainnya kadang disesuaikan dengan dimensi serta lekuk mobil agar bisa tetap menghasilkan gaya tekan. Tapi, versi custom biasanya dibentuk dari bahan fiber oleh modifikator sebenarnya lebih untuk keperluan fashion saja.(dol)

Tutus Subronto

Tutus Subronto memulai karirnya di dunia otomotif sebagai jurnalis di Media Indonesia. Sejak 2008, telah meliput beragam kegiatan otomotif nasional. Terhitung Januari 2014 masuk sebagai tim Content Writer di Carmudi Indonesia. Kini terlibat di tim editorial Journal Carmudi Indonesia untuk mengulas dan publikasikan berita-berita otomotif terbaru. Email: tutus.subronto@icarasia.com

Related Posts