Toyota GR Starlet, Senjata Andalan Baru Toyota Gazoo Racing
Afrika Selatan — Kiprah tim Toyota Gazoo Racing di ajang reli dunia memang identik dengan mobil GR Yaris. Namun, kini mereka punya senjata andalan baru yakni GR Starlet.
Toyota GR Starlet dibangun menggunakan basis Toyota Glanza yang merupakan kembaran Maruti Suzuki Baleno. (Foto: Carscoops)
Dirangkum dari Carscoops, Selasa (31/5/2022), GR Starlet menjalani debut balapannya dalam ajang Cape Overberg Rally di Afrika Selatan baru-baru ini.
Di balik kemudinya ada seorang mantan juara nasional reli Afrika Selatan bernama Guy Botterill didampingi co-driver Vacy Lyle. Dalam waktu dekat GR Starlet juga direncanakan akan turun balapan di Secunda Rally.
Tim Toyota Gazoo Racing Afrika Selatan belum membeberkan detail spesifikasi mobil ini. Namun, informasi yang beredar menyebutkan GR Starlet dibangun menggunakan basis Toyota Glanza yang merupakan kembaran Maruti Suzuki Baleno.
Hal ini cukup unik karena tim pabrikan tersebut justru menggunakan model lama. Bukan All New Toyota Starlet yang meluncur baru-baru ini.
Modifikasi Starlet Reli
Mobil ini tentunya sudah mendapat modifikasi besar-besaran untuk memenuhi regulasi dan mencapai tingkat kompetitif tertentu. Tinggal secuil kesamaan dengan model reguler yang beredar di jalan raya.
Di balik kap mesinnya dapat ditemui jantung pacu 2.000 cc 4-silinder turbo dengan ECU Motec. Kabar yang beredar mesin tersebut dapat menghasilkan tenaga tertinggi 200 hp.
Tak ketinggalan sistem penggerak roda AWD dan gearbox sekuensial turut melengkapi spesifikasi Starlet reli tersebut.
Sementara itu peningkatan pada sektor kaki-kaki di antaranya penggunaan damper Reiger, rem Alcon, dan tentunya pelek serta roda yang sesuai dengan kebutuhan medan.
Untuk tampilan eksterior mobil itu sendiri terlihat sudah banyak berubah dengan adanya bodykit lebar dibalut livery khas Toyota Gazoo Racing.
Modifikasi visual lainnya terdiri dari fender tambahan di depan dan belakang, kap mesin, roof scoop, dan spoiler belakang dengan ukuran yang besar.
Beranjak ke dalam kabin maka bisa ditemui interior yang sudah dipreteli untuk mengurangi bobot. Namun, kini ada roll cage berstandar FIA sekaligus safety kit.
Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas
