TVS Motor Company akuisisi Norton (Foto: Zigwheels)
Singapura – Mungkin sebagian orang tidak asing dengan merek sepeda motor Norton. Ya, merek sepeda motor asal Inggris ini didirikan di Birmingham pada 1898, kemudian resmi menjadi manufaktur pada 1902.
Meski pemain lama di kancah sepeda motor dunia bukan berarti Norton lepas dari masalah. Belum lama ini Norton Motorcycles Limited dinyatakan bangkrut karena perusahaan mengalami krisis keuangan.
Rupanya krisis yang sedang dihadapi Norton sampai ke telinga TVS Motor Company. Tak pikir panjang, pabrikan sepeda motor asal India itu langsung mencaplok Norton seharga 16 juta pound sterling atau sekira Rp309 miliar.
Aksi korporasi ini akan menjadi salah satu akuisisi yang paling menarik atas produsen sepeda motor legendaris. Akuisisi Norton juga mencerminkan kian mengemukanya kiprah TVS Motor Company dan India dalam industri sepeda motor internasional.
Menanggapi akuisisi tersebut, Sudarshan Venu, Joint Managing Director TVS Motor Company mengatakan, “Ini momen bersejarah bagi TVS Motor Company. Norton ialah merek ikonik asal Inggris yang ternama di dunia, serta berpeluang besar untuk memperluas skalanya secara global. Transaksi ini sejalan dengan upaya kami untuk memenuhi aspirasi para pelanggan sepeda motor yang berwawasan luas. Kami akan sepenuhnya mendukung Norton agar mereka sukses di industri sepeda motor internasional.”
Merek sepeda motor Norton telah bangkrut akibat krisis keuangan. (Foto: Zigwheels)
Sudarshan menambahkan, meski diakuisisi tetapi TVS tidak akan mengubah indentitas Norton yang sudah dikenal oleh banyak pecinta sepeda motor premium. Sebaliknya, TVS dan Norton akan saling bekerja sama untuk membuat produk berkualitas bagi pelanggan.
“Demi membangun kesuksesan dan keunggulan Norton Motorcycles. Kami ingin sama-sama berkembang di pasar dunia dalam beberapa tahun ke depan,” sambungnya.
TVS Gembira Sudah Caplok Norton
TVS Motor Company merasa gembira bisa membeli Norton. Apalagi perusahaan tersebut punya berbagai produk unggulan dan berkualitas, termasuk Commando, Dominator dan V4 RR.
“Dengan optimisme atas sinergi kedua merek, kami meyakini Norton Motorcycles bisa memanfaatkan jangkauan global dan rantai pasokan TVS Motor Company untuk merambah pasar-pasar baru,” terang Sudarshan.
Akuisisi ini dilakukan dengan melibatkan penasihat keuangan, Rothschild and Co. Sementara, nasihat hukum untuk transaksi tersebut diberikan Khaitan & Co., serta Slaughter and May.
Diketahui, Norton didirikan oleh James Lansdowne Norton. Sejak abad ke-20, Norton Motorcycles dikenal atas model-model sepeda motor klasik dan mewah. Mulai dari model retro classic atas model Commando yang ikonik hingga super-bike kontemporer bertenaga 202 hp dengan mesin V4 1.200 cc.
Penulis: Santo Sirait
Editor: Dimas